Dalam wawancara eksklusif dengan TNT Sports, Steve McManaman menggambarkan pemain Inggris saat ini sebagai “generasi emas sejati” saat mereka mengincar kejayaan di final Euro 2024. The Three Lions bertemu Spanyol pada hari Minggu di final Kejuaraan Eropa kedua berturut-turut dan McManaman mengatakan sekarang adalah waktu untuk mengatasi masalah dan memenuhi potensi dalam skuad.

Steve McManaman percaya bahwa pemain-pemain Inggris saat ini, termasuk pemain-pemain seperti Jude Bellingham, Phil Foden, Declan Rice dan Harry Kane, harus dianggap sebagai “generasi emas sesungguhnya” setelah eksploitasi mereka baru-baru ini.
Tim di awal tahun 2000-an yang menampilkan Paul Scholes, Frank Lampard, dan Steven Gerrard adalah beberapa nama yang diberi label tinggi tersebut, namun alih-alih mendorong mereka menuju kejayaan, tim tersebut malah bertindak sebagai jangkar yang membebani mereka.
Turnamen besar datang dan pergi dan kekecewaan menumpuk satu sama lain, memuncak ketika mereka gagal lolos ke Euro 2008.

Akhir dari sebuah era yang menjanjikan begitu banyak hal namun hanya memberikan sedikit hasil.
16 tahun berlalu dan skuad Inggris, sekali lagi, membuat iri sebagian besar negara. Memasuki final Kejuaraan Eropa kedua berturut-turut di bawah kepemimpinan manajer Gareth Southgate, ini adalah grup yang telah mencapai lebih dari kebanyakan pencapaian sebelumnya.
Jadi, apa yang membuat tim Inggris ini berbeda dari ‘generasi emas’ asli 20 tahun lalu?
“Saya pikir cara bermain Inggris sekarang, kami jauh lebih pragmatis, mungkin lebih aman, tapi kami tentu memiliki pemain-pemain berbakat secara individu seperti generasi emas sampai batas tertentu,” kata McManaman kepada TNT Sports.
“Dan saya pikir, sejujurnya, Inggris memiliki perjalanan yang sangat baik ke final [Euro 2024], yang tentu saja membantu. Mereka menghindari tim Jerman, Prancis, dan Spanyol dalam undian.
“Mereka berada di tim yang Anda harapkan akan melaju jauh di kompetisi ini dengan bakat yang kami miliki, jadi menurut saya itu berbeda dari generasi emas.
“Dan sejujurnya saya pikir kekuatan-kekuatan di sepak bola Eropa, seperti halnya di negara-negara lain, belum sekuat kekuatan-kekuatan yang mungkin ditemui oleh generasi emas.