“Vietnam Naik Daun dalam Industri Startup Teknologi Asia Tenggara”
Ho Chi Minh City, Vietnam – Vietnam kini menjadi salah satu kekuatan baru di industri startup Asia Tenggara. Dalam laporan terbaru dari e-Conomy SEA 2025 yang dirilis oleh Google dan Bain & Company, Vietnam disebut sebagai negara dengan pertumbuhan startup digital tercepat di kawasan.
Fokus utamanya adalah pada bidang fintech, edtech, dan e-commerce. Salah satu bintang baru adalah MoMo, aplikasi dompet digital lokal yang kini sudah memiliki lebih dari 30 juta pengguna aktif. Startup edtech seperti Vuihoc juga berkembang pesat, menjawab kebutuhan pendidikan daring pasca-pandemi.
Pemerintah Vietnam memberikan dukungan kuat melalui kebijakan ramah teknologi, pembebasan pajak untuk startup baru, serta pelatihan digital bagi pelaku UMKM.
CEO MoMo, Pham Thanh Duc, mengatakan bahwa iklim teknologi di Vietnam sangat kondusif untuk pertumbuhan. “Anak muda Vietnam sekarang tidak hanya ingin bekerja di perusahaan besar, tapi juga membangun solusi sendiri untuk masalah di sekitar mereka,” ujarnya.
Tak hanya di dalam negeri, beberapa startup Vietnam juga mulai dilirik oleh investor global. Tahun ini, total investasi yang mengalir ke startup Vietnam mencapai lebih dari USD 1,5 miliar — angka tertinggi sejak 2019.
Dengan demografi muda, penetrasi internet tinggi, dan semangat kewirausahaan yang kuat, Vietnam diperkirakan akan terus menanjak sebagai pusat inovasi teknologi di Asia.