Fenomena Langka: Aurora Borealis Terlihat di Beberapa Wilayah Tropis
Jakarta, 7 Maret 2025 – Fenomena alam langka terjadi di beberapa wilayah tropis setelah aktivitas matahari yang meningkat secara signifikan dalam beberapa pekan terakhir. Aurora borealis, yang biasanya hanya terlihat di daerah kutub, dilaporkan tampak di beberapa negara beriklim tropis, termasuk Indonesia.
Menurut Badan Meteorologi dan Klimatologi (BMKG), fenomena ini disebabkan oleh badai geomagnetik yang kuat akibat lontaran massa koronal dari matahari. “Semburan partikel bermuatan dari matahari berinteraksi dengan medan magnet bumi, menyebabkan aurora terlihat di wilayah yang biasanya tidak mengalami fenomena ini,” ujar Dr. Rina Setiawan, pakar astronomi dari Lembaga Antariksa Nasional.
Warga di beberapa daerah, termasuk Sumatera dan Sulawesi, melaporkan melihat cahaya berwarna hijau dan ungu di langit pada malam hari. Kejadian ini menjadi perhatian besar bagi para ilmuwan karena menunjukkan betapa kuatnya aktivitas matahari saat ini.
Meskipun indah, fenomena ini juga dapat berdampak pada sistem komunikasi dan navigasi satelit. Para ahli mengingatkan kemungkinan gangguan pada sinyal radio dan GPS jika badai geomagnetik terus berlanjut.
Aurora borealis yang muncul di daerah tropis adalah peristiwa langka yang bisa menjadi daya tarik bagi para pengamat langit dan ilmuwan untuk terus meneliti dampaknya terhadap bumi.